Sumber foto : Evening Standard/Getty Images
8TANGKAS - Aktris Meryl Streep baru-baru ini mengaku bahwa bermain dalam film ikonis bertajuk The Devil Wears Prada membuat dirinya kapok. Ia kapok untuk berakting dengan menggunakan method acting.
Method acting adalah sebuah teknik akting pada saat seorang aktor melengkapi karakter yang ia perankan dengan emosi yang dibangun lewat sejumlah teknik latihan.
Dimulai dengan mengenal latar belakang karakter, memiliki ciri khas karakter hingga menjalaninya ke dalam kehidupan sehari-hari selama beberapa minggu hingga beberapa bulan sebelum melakukan proses syuting. Teknik ini membuat karakternya akan sungguh terlihat nyata.
Meryl Streep mengaku bahwa dirinya menggunakan metode tersebut untuk perannya sebagai seorang pemimpin redaksi dalam majalah fesyen Runway, Miranda Priestly, yang sosoknya dikisahkan dingin dan kejam dalam film garapan tahun 2006 tersebut.
"Itu mengerikan! Saya [sengsara] di [mobil] trailer saya. Saya dapat mendengar bahwa mereka semua bergoyang dan tertawa. Saya sangat tertekan! Saya bilang, 'Yah, itu adalah harga yang Anda bayar untuk menjadi bos!" kata Streep ketika diwawancarai oleh Entertainment Weekly yang dirilis Senin (14/6).
"Itu adalah terakhir kalinya saya mencoba Metode tersebut!" lanjutnya.
Streep mengaku bahwa dirinya mengikuti jejak dari aktor Clint Eastwood untuk dapat menampilkan sosok karakter yang penuh kuasa tanpa harus memiliki emosi yang meledak-ledak. Hal ini muncul pada saat ia hanya bermain mimik wajah sombong nan dingin serta suara yang berbisik.
Bukan hanya terinspirasi dari Eastwood saja, Streep juga diketahui menggunakan metode khusus untuk dapat memerankan sosok yang terinspirasi dari bos Vogue, yaitu Anna Wintour, berdasarkan saran yang ia dapat dari pengajar sekolah teater.
Hasilnya, Meryl Streep begitu mendalami karakternya yang bossy dan juga kejam tersebut. Performa Streep dalam film tersebut membuat dirinya akhirnya berhasil mendapatkan nominasi sebagai Best Actress dalam Oscar 2007.
Namun bukan hanya itu saja. Karakter Miranda Priestly yang dihidupkan dengan sangat baik oleh Meryl Streep ini juga diakui oleh pemain yang lain sangat terasa di balik kamera.
"Meryl sangat suka berteman dan juga menyenangkan, dalam beberapa hal itu bukanlah yang paling menyenangkan baginya lantaran ia harus melepaskan diri [dari lingkungan sekitar]," kata Emily Blunt yang ketika itu berperan sebagai asisten senior Miranda, yaitu Emily.
"Bukannya dia tidak dapat didekati, Anda dapat mendekatinya dan berkata, 'Ya Tuhan, hal terlucu baru saja terjadi,' dan dia akan mendengarkan, tetapi saya tidak tahu apakah hal tersebut yang paling menyenangkan bagi dirinya untuk berada di lokasi syuting seperti itu," lanjutnya.
"Saya memang merasa seperti terintimidasi, namun saya selalu merasa diperhatikan. Saya tahu bahwa apa pun akan dia lakukan untuk menciptakan ketakutan tersebut, san saya menghargai [karena] saya juga tahu bahwa dia memperhatikan saya," kata Anne Hathaway yang berperan sebagai asisten junior Miranda, yaitu Andy Sachs.


0 komentar:
Posting Komentar