4 Tips Memastikan Kesehatan Finansial sepanjang Puasa Ramadan

 

Ilustrasi, sumber foto: Istimewa


8 Tangkas - Bulan Ramadhan mengharuskan semua Muslim untuk berpuasa. Oleh karena itu, idealnya pengeluaran selama bulan tersebut lebih sedikit karena kamu hanya makan dua kali yaitu saat sahur dan buka puasa.


Namun ternyata pengeluarannya bisa lebih tinggi dibandingkan bulan-bulan lain di luar bulan puasa. Pasalnya, harga bahan kebutuhan pokok cenderung naik saat Ramadhan dan menjelang Lebaran.


Selain itu, ajakan berbuka puasa bersama teman juga menjadi alasan mengapa keuangan kamu bisa membengkak saat Ramadan. Apalagi, tahun ini pemerintah memperbolehkan buka puasa bersama meski dengan protokol kesehatan karena pandemi COVID-19


Oleh karena itu, sebelum memasuki Ramadhan, ada baiknya kamu membuat rencana terkait keuangan kamu. Berikut empat tips persiapan finansial jelang Ramadhan yang bisa membantu kamu agar tidak tekor selama sebulan jalani puasa.


1. Buatlah rencana pengeluaran selama sebulan


Hal pertama dalam mempersiapkan keuangan jelang Ramadhan adalah merencanakan pengeluaran kamu untuk bulan berikutnya. Rencana pengeluaran ini penting agar kamu tidak menghabiskan uang kamu dengan sia-sia. Kamu akan memiliki kendali lebih besar atas pengeluaran kamu jika kamu membuat rencana ke depan.


Dengan demikian, setiap berbelanja, kamu akan terpikir apakah sudah sesuai dengan rencana awal yang kamu buat. Jika tidak sesuai, maka kamu tidak akan membelanjakan uang kamu, tetapi jika masih dalam rencana maka kamu tidak akan ragu untuk membelanjakan uang kamu.


Secara garis besar, kamu bisa membuat rencana belanja di dua pos besar, yakni saat sahur dan buka puasa. Sahur dan buka puasa adalah dua momen yang paling mungkin menguras pengeluaran kamu selama Ramadhan.


Oleh karena itu, kamu perlu disiplin dalam menjalankan setiap rencana pengeluaran yang kamu buat sebelum memasuki bulan Ramadhan.


2. Menahan diri untuk membeli barang yang tidak perlu


Ramadhan selain sebagai bulan penahan nafsu, juga harus menjadi momen untuk menahan perilaku konsumtif.


Begitu banyak e-commerce saat ini memudahkan kamu dan siapapun di luar sana untuk berbelanja. Cukup melalui aplikasi handphone dan mobile banking kamu sudah bisa mendapatkan barang-barang yang kamu inginkan.


Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk membedakan barang mana yang kamu inginkan dan barang mana yang kamu butuhkan. Selalu utamakan barang yang kamu butuhkan di atas barang yang kamu inginkan agar keuangan kamu tidak terbayar selama sebulan puasa di bulan Ramadhan.


3. Bermaksud meningkatkan zakat dan sedekah


Tip finansial selanjutnya sebelum puasa adalah niat untuk menambah zakat dan sedekah.


Selama Ramadhan, kamu dapat membayar zakat fitrah yang merupakan zakat wajib untuk diri sendiri dan juga zakat mal atau zakat atas harta yang kamu peroleh dalam setahun.


Kamu bisa menyalurkan zakat fitrah dan mall melalui masjid-masjid di sekitar lingkungan kamu. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan layanan zakat online yang saat ini jumlahnya cukup banyak.


Sedangkan sedekah bisa dengan memberikan uang atau barang langsung kepada yang membutuhkan, seperti fakir miskin, yatim piatu, dan lain sebagainya.


4. Mempersiapkan anggaran Idul Fitri


Mempersiapkan anggaran Idul Fitri adalah tip finansial berikutnya yang bisa kamu lakukan menjelang bulan Ramadhan.


Pasalnya, waktu lebaran merupakan momen dengan kemungkinan terbesar bagi kamu untuk membelanjakan uang yang kamu miliki, mengingat tradisi membagikan uang kepada kerabat.


Oleh karena itu, kamu harus membuat pos anggaran berapa uang yang akan kamu bagikan kepada kerabat kamu saat Lebaran. Jika tidak, maka keuangan kamu akan sekarat setelah Lebaran dan tentunya bisa membuat hidup kamu susah.


Nah, sekarang sudah tahu kan langkah-langkah apa yang akan kamu rencanakan agar keuangan aman. Selamat mencoba, guys!

8Tangkas | Situs Bolatangkas Online | Bola Tangkasnet | Agen Bolatangkas Slot




0 komentar:

Posting Komentar